My Actifit Report Card: November 28 2020 ~ Treating Patients, Walking and Driving

Seperti biasanya, hari ini saya melayani pasien di Poli Penyakit Dalam, Rumah Sakit Munyang Kute Redelong, Kabupaten Bener Meriah. Pada hari Sabtu, tidak banyak pasien yang datang. Karena mungkin weekend, sehingga hanya ada sekitar 15 pasien yang berobat ke Poli hari ini. Bagaimanapun, saya tetap melayani mereka dengan sepenuh hati.

Ada beberapa pasien yang dirawat. Beberapa diantaranya adalah pasien dengan suspected Covid-19. Saya lampirkan Rontgen Thorax salah satu di antaranya.

Setelah melayani pasien, saya kembali ke rumah. Kemudian berangkat ke Pondok Baru, saya mengambil mesin espresso yang sedang diperbaiki di sana. Setelah itu, saya siap-siap untuk berangkat ke Bireuen.

Cuaca hari ini cukup bagus, tampak cerah. Suasana jalan pun cukup sepi, sehingga saya dapat berkendara dengan tenang. Butuh waktu sekitar 2 jam perjalanan dari Takengon ke Bireuen.

Saya ke Bireuen bersama putra saya. Setiba di kawasan Kampung Blang Rongka, saya mengambil foto sawah yang indah. Tampak padi masih muda tumbuh dengan subur.

Latar belakang sawah ini adalah bukit-bukit hijau yang tampaknya sangat sejuk. Sungguh sebuah pemandangan yang indah. Saya sangat senang sekali bisa menikmati suasana yang mempesona seperti ini. Setelah mengambil sejumlah foto, saya melanjutkan perjalanan ke Bireuen.

Sambil menyetir mobil saya mendengarkan sejumlah lagu. Salah satunya adalah music Reggae. Saya senang mendengarkan lagu reggae, karena memberikan semangat dan mencegah kita mengantuk saat sedang menyetir. Sehingga perjalanan yang jauh pun tidak begitu terasa.

Jalan dari Takengon ke Bireuen sungguh berliku-liku. Saat menyetir kita harus sangat hati-hati. Selain berliku, jalan kesana juga sempit di beberapa tempat. Salah satunya adalah di kawasan Enang-Enang. Bagi yang belum pernah melewati jalan ini, harus lebih hati-hati lagi. Tepat sebelum memasuki Enang-Enang saya mengambil selembar foto. Kawasan tersebut mirip Black Forest di Jerman, banyak pohon pinus yang tumbuh di sekitar bukit di sana. Setelah mengambil foto, saya lanjutkan kembali perjalanan ke Bireuen.

Seperti saya katakan tadi, melewati jalan di kawasan Enang-Enang harus sangat waspada. Karena di kawasan ini adalah kondisi jalan paling sempit di antara kawasan lainnya. Biram jalan juga lebih dalam, beresiko ban mobil amblas ke pinggir yang dalam itu.

Setelah melewati Enang-Enang, jalan akan semakin lebar dan mulus. Pun tidak banyak lagi yang berkelok-kelok. Kita dapat menyetir secara lebih tenang. Namun tetap harus waspada.

Sekitar tiga puluh menit kemudian, kami sampai di kawasan Cot Panglema. Daerah ini sangat indah, dengan pemandangan bagus ke arah ngarai, dan dinding batu koral yang unik dan terjal. Tidak lupa saya mengambil sejumlah foto.

Di kawasan Cot Panglema ada sebuah Masjid bercat kuning. Masjid ini dibangun oleh Almarhum Saifannur, bupati Bireuen. Semua orang tahu bahwa alm. adalah orang kaya, dan yang telah membangun dengan indah jalan di Cot Panglema ini.

Tiba di Cot Panglema, saya tidak lupa mengambil foto dinding coral yang menjulang tinggi. Tampak sangat kokoh dan indah. Sayang kalau dilewatkan, makanya saya foto untuk saya masukkan ke dalam postingan ini.

Sekitar empat puluh menit kemudian, saya tiba di Bireuen. Saya pun menikmati suasana di Bireun pada sore hari. Bagaimanapun Bireuen adalah sebuah kota kecil yang indah di daerah utara Provinsi Aceh. Bireuen adalah kota segitiga emas. Dimana, kota ini menjadi persimpangan antara Medan-Banda Aceh - Takengon. Banyak sekali terjadi transaksi bisnis di kota ini. Sehingga banyak orang yang singgah di Kota Juang ini.

Malam hari, saya masih di rumah ibu saya, sebelum keluar untuk menikmati secangkir espresso bersama teman-teman. Mungkin juga untuk menonton sejumlah pertandingan sepakbola.

Tapi, karena banyak aktivitas di dalam ruangan dan dalam perjalanan menyetir mobil, jadi langkah kaki tidak sampai 5000 pada postingan kali ini. Harap dimengerti ya. Terima kasih.
This report was published via Actifit app (Android | iOS). Check out the original version here on actifit.io

Walking,Daily Activity